- Jangan berusaha mengubah pasangan. Ubahlah diri anda sendiri. Anda tidak akan pernah bisa mengubah orang lain. Daripada mencoba mengubah pasangan, ubahlah reaksi anda terhadap perbuatannya.
- Pantau kebahagiaan pribadi anda. Biarkan berbagai hal dalam hidup akan berubah. Untuk memastikan kebahagiaan perkawinan akan berlanjut, Anda perlu yakin kalau Anda sendiri bahagia. Kalau perlu, ubah perilaku, cara berpikir dan kapasitas anda untuk merasa puas. Jika anda bahagia, maka perkawinan anda juga bahagia.
- Tetap pegang kendali. Anda mengendalikan hidup anda sendiri. Kalau Anda merasa tidak bahagia karena sesuatu hal, mulailah mengubah diri anda menjadi seseorang yang anda inginkan. Jangan salahkan pasangan untuk ketidakmampuan Anda mengendalikannya. Jangan juga menunggu sampai ada salah satu pihak merusak hubungan itu. Andalah yang harus mengendalikan hubungan Anda sendiri.
- Terimalah kekurangan. Pasangan Anda pasti mempunyai kekurangan. Anda mungkin tidak langsung melihat atau menyadarinya namun kekurangan akan selalu ada. Menerima pasangan lengkap dengan segala kekurangannya adalah kunci menuju hubungan yang awet dan tahan lama.
- Jangan takut beradu argumentasi. Bertengkar dengan pasangan tentu bukan hal yang menyenangkan. Namun kenyataannya, ada pertengkaran tertentu yang justru mendekatkan Anda dan pasangan. Mencapai kesepakatan setelah bertengkar dapat berpengaruh sangat baik bagi suatu hubungan. Jadi bertengkar boleh saja, asal sesudahnya harus berbaikan kembali.
- Tindakan lebih bermakna daripada kata-kata. Kalau anda merasakan cinta yang begitu mendalam, peluk pasangan dan beri dia ciuman hangat. Kalau Anda merasa bersyukur dan berterimakasih karena perbuatannya, lakukan sesuatu yang baik sebagai ungkapan balasan. Menunjukkan cinta dan penghargaan kepada pasangan dengan cara-cara yang mesra seringkali bisa menjadi lebih efektif daripada sekedar mengucapkan kata berulang kali.
- Jangan abaikan cinta. Seiring berjalannya waktu, janga sampai Anda lupa hubungan yang sudah berjalan sekian lama tetap berhak menerima respek dan perhatian yang sama dengan hubungan yang baru saja dimulai.
- Jangan terlalu sering bertengkar. Berhentilah berdebat tanpa akhir hanya gara-gara berbagai masalah yang tidak anda sepakati. Hanya karena tidak adanya sudut pandang yang sama bukan berarti hal itu menunjukkan anda sudah tidak lagi saling mencintai.
- Jangan mencari kambing hitam. Anda tidak akan menyelesaikan masalah kalau belum apa-apa sudah memulai dengan menuding dan mencari-cari kesalahan pasangan. Anda pada akhirnya hanya akan menemui setumpuk kebencian dan keenganan mencari kesepakatan. Dalam relasi perkawinan, Anda perlu belajar bagaimana cara menyelesaikan masalah tanpa saling menyalahkan.
- Pertahankan kemesraan. Hanya karena sudah menikah bukan berarti Anda dan pasangan tidak boleh bermesraan lagi. Kekuatan pujian atau kata-kata yang baik yang diungkapkan kepada pasangan bisa membawa pengaruh yang besar. Ingatlah semua hal yang dulu pernah Anda ucapkan dan menyenangkan hati pasangan. Ingat juga semua yang dapat membawa Anda pada kemesraan. Lakukan dan lakukan lagi maka Anda berdua akan merasa lebih baik.
10 Rahasia Pernikahan Bertahan Lama
Label:
10 Rahasia Pernikahan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Keren sob
www.kiostiket.com
Posting Komentar